Snorkeling atau menyelam permukaan adalah aktivitas olahraga air yang digemari oleh banyak orang. Di Indonesia, snorkeling menjadi aktivitas favorit terutama di kawasan pantai yang memiliki terumbu karang yang indah seperti di Bali, Lombok, Raja Ampat, dan masih banyak lagi.
Namun, tak jarang kita menemukan istilah-istilah bahasa asing yang sulit dipahami ketika melakukan kegiatan snorkeling. Salah satunya adalah snorkel. Snorkel apa sih sebenarnya?
Snorkel adalah alat yang digunakan untuk menyedot udara di permukaan air. Biasanya digunakan oleh penyelam atau pecinta aktivitas menyelam permukaan. Dalam bahasa Indonesia, snorkel dikenal sebagai selang napas.
Snorkel sering kali terdiri dari tiga bagian, yakni tabung, mulut, dan katup. Tabung snorkel digunakan untuk menyedot udara dari permukaan air, mulut snorkel adalah tempat untuk memasukan atau mengeluarkan udara, sementara katup snorkel berfungsi untuk mencegah air masuk ke dalam tabung.
Dalam melakukan snorkeling, alat ini sangat diperlukan untuk dapat menghirup udara saat berada di bawah permukaan air. Dengan memakai snorkel, kita dapat melakukan aktivitas snorkeling dengan lebih mudah dan nyaman.
Namun, perlu diingat bahwa snorkel bukanlah alat yang menjamin keselamatan saat menyelam permukaan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga keselamatan selama melakukan snorkeling, seperti memilih lokasi yang sesuai, mengetahui kondisi cuaca dan arus laut, serta memastikan kondisi alat snorkeling yang digunakan.
Kesimpulannya, bahasa Inggris dari snorkel adalah snorkel atau breathing tube. Sebagai seorang pecinta aktivitas menyelam permukaan, kita perlu memahami istilah-istilah bahasa asing yang sering digunakan dalam kegiatan snorkeling agar dapat melakukan kegiatan tersebut dengan optimal dan aman.
Mari nikmati keindahan bawah laut Indonesia dengan selang napas atau snorkel yang aman dan nyaman!
