Bali Diving Mola Mola Season: Puncak Liburan Selam Anda

Harsaya Wasita

Jika Anda mencari petualangan Tahun Baru yang menakjubkan, bingung untuk musim ini, dan berhasrat untuk membasahi sirip Anda yang terampil dalam strategi selam – Bali adalah pilihan yang tak tertandingi untuk Anda. Terutama jika Anda ingin menjadi saksi dan bergabung dengan #TeamMolaMola.

Apa itu Mola Mola?

Mola Ranzaniae, juga dikenal sebagai ikan bulan atau sunfish, adalah salah satu hewan laut paling unik yang ada. Mola mola lebih suka tinggal di perairan laut dalam di seluruh dunia dan para kalangan terkemuka datang ke Bali untuk melihat Mola Mola secara langsung. Mola Mola bisa mencapai berat hingga 2.500kg dan panjang hingga 4,2 m, menjadikannya sebagai hiu paling berat yang pernah ada di dunia.

Mola Mola juga menjadi daya tarik utama bagi penyelam di Bali selama musimnya, mulai bulan Juli hingga November. Pada saat itulah suhu air menjadi dingin dan curah hujan terus menerus, menjadi sangat aktif untuk ikan tersebut secara teratur muncul dari kedalaman yang sangat dalam ke perairan yang lebih dangkal.

Mola-Mola Tidak Bisa Ditemukan Tanpa Bantuan

Walaupun terlihat sepele, kebutuhan untuk mencari mola-mola menjadi suatu keharusan mengingat lokasi hidup mereka yang berada di kedalaman yang cukup dalam, yang tidak sedikit melampaui batas jangkauan penyelaman standar. Karenanya, orang berbondong-bondong ke salah satu lokasi selam Bali yang paling terkenal, Toyapakeh, karena di sinilah Anda akan menemukan mola-mola dalam jumlah tertinggi.

Toyapakeh berada di Pulau Nusa Penida, dengan negara pulau Bali. Terdapat tiga spot selam utama yang terkenal di Toyapakeh yaitu, SD, Stairs, dan Sental. Ketiga spot tersebut sangat populernya dan dipenuhi oleh pengunjung sepanjang bulan Agustus hingga Oktober. Yah, kalau akan pergi ke Bali untuk menikmati habis-habisan musim Mola-Mola, maka Anda harus bersiap-siap merogoh kocek lebih dalam karena akan banyaknya pengunjung, dijamin Anda akan kesulitan untuk dapat tempat selam.

BACA JUGA:   Terbaik Pantai Sendang Biru - Malang Selatan Dengan 11 Foto

Petualangan Selam Mola-Mola di Bali

Perjalanan ke Bali mungkin saja sangat panjang, namun inilah yang menjadikan pengalaman selam menjadi lebih berharga. Bali mempunyai berbagai macam lokasi selam yang sangat penuh variasi, mulai dari lokasi yang sempurna untuk pendatang baru, seperti Nusa Dua, hingga lokasi liang yang mendalam di Liberty wreck di Tulamben yang sayangnya biasanya mengalami kadar arus yang cukup kuat. Namun jika Anda ingin melihat Mola-Mola secara langsung, maka ketahui betul bagaimana melakukan perjalanan selam.

Mulai dengan memilih operator selam yang andal atau penyedia perjalanan. Dibutuhkan operator selam yang tepat untuk membawa Anda ke tempat terbaik dan tahu kapan dan di mana mola-mola biasanya muncul. Meskipun tampaknya mudah untuk menyeberangi Selat Lombok dari Bali ke Nusa Penida sendiri, tetapi meskipun seringkali tidak layak dicoba tanpa pengawasan.

Gunakan waktu di Bali secara efisien. Bali bukan tempat yang memiliki keindahan alam yang terbatas, banyak hal yang dapat dilakukan untuk membuat liburan Anda di Bali menjadi tak terlupakan. Meskipun Anda akan melakukan banyak aktivitas selam, tetapi jangan sampai Anda kehilangan pengalaman wisata lainnya yang ada di Bali.

Detail Kerangka Waktu Mola-Mola

Mola-Mola bisa ditemukan di Bali sepanjang musimnya, tetapi puncaknya tetaplah pada bulan Agustus hingga bulan Oktober. Berikut jadwal lengkap selama enam bulan tersebut:

Bulan Juli

Mola-Mola biasanya terlihat pada pertengahan bulan Juli. Selain itu, kondisi arus cukup kuat.

Bulan Agustus

Ini adalah bulan yang banyak ditunggu-tunggu oleh penyelam. Mola-Mola secara reguler muncul di dalam air dan menjadi semakin populer untuk dilihat. Walaupun, jumlah wisatawan yang datang baik lokal maupun mancanegara sama-sama penuh. Di jadwal ini, Toyapakeh penuh sesak di siang hari.

BACA JUGA:   Harga Snorkeling Gili Trawangan: Nikmati Keindahan Bawah Laut di Pulau Tropis Terkenal

Bulan September

Bulan ini merupakan bulan yang tidak terlalu ramai, tapi tetap menarik dengan kondisi perairan yang relatif baik.

Bulan Oktober

Ini terakhir kali Mola-Mola muncul secara teratur. Sebaiknya, jangan membuang kesempatan untuk menyaksikannya jika Anda berada di Bali pada saat itu.

Bulan November

Mola-Mola biasanya mencapai deeper water dan menjadi sulit ditemukan. Namun demikian, masih sering muncul di perairan dangkal.

Bulan Desember

Bagi penggemar Mola-Mola, bulan Desember adalah “jeda” dimana mulai tidak ada lagi. Namun, masih bisa terlihat secara sporadis di beberapa tempat dan di perairan yang relatif dalam.

Terakhir, Jangan Lupa untuk Membawa Kamera Anda

Ada banyak hal yang bisa dilakukan selain menikmati keindahan ikan mola-mola di Bali, terlepas saat musim Mola-Mola. Namun, bagi para penyelam, keindahan Bali dan pengalaman selam semata-mata akan mengubah pandangan Anda tentang aktivitas aquatik ini. Dari keindahan alam seperti air terjun Gitgit, sawah, dan tanah berdampingan dengan pantai yang menyenangkan. Bali adalah salah satu destinasi teratas di dunia untuk selam dan bahan foto.

Siapkan kamera Anda sebelum melakukan petualangan untuk melihat Mola-Mola Selama cari operator selam yang handal dan berpengalaman, namun biarkan pengalaman petualangan yang spontan dari Bali mengesankan Anda meninggalkan kenangan yang tak terlupakan. Selamat berlibur dalam musim selam Mola-Mola!

Also Read

Bagikan: